Oleh: Mutiara Aini
Manusia merupakan makhluk ciptaan Allah yang paling sempurna. Dengan segala potensi yang dimilikinya, manusia mampu menciptakan berbagai macam teknologi modern. Bahkan dengan segenap kemampuannya dapat menembus ruang angkasa yang jauh di sana. Semua itu atas kekuasaan Allah Yang Maha Mulia.
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
اِنَّمَاۤ اَمْرُهٗۤ اِذَاۤ اَرَا دَ شَیْئًـا اَنْ يَّقُوْلَ لَهٗ كُنْ فَيَكُوْنُ
"Sesungguhnya urusan-Nya apabila Dia menghendaki sesuatu Dia hanya berkata kepadanya, Jadilah! Maka jadilah sesuatu itu." (QS. Ya-Sin 36: Ayat 82)
Ayat ini pun menerangkan bahwa betapa mudah bagi Nya menciptakan sesuatu. Apabila Ia menghendaki untuk menciptakan sesuatu makhluk, cukuplah Allah berfirman: “Jadilah”, maka dengan serta merta terwujudlah makhluk itu.
Allah tidak akan pernah merasa susah untuk melakukan apapun, termasuk mengabulkan semua doa yang dipanjatkan. Allah maha Kuasa untuk menciptakan segala sesuatu yang tidak terhitung jumlahnya.
Kita sebagai muslim tentu mengimani bahwa keberadaan alam semesta sebagai salah satu bukti kemahakuasaan Allah.
Begitu juga keberadaan virus Covid-19 yang tengah merebak menjadi pandemi di seluruh dunia merupakan bukti kekuasaan Allah. Kita tidak dapat melihat langsung virus tersebut, karena ukurannya sangat kecil. Tetapi kita dapat menyaksikan gejala yang muncul pada orang yang terpapar virus tersebut. Semua ini adalah makhuk Allah dan tidak satu pun yang lepas dari sunnatullah. Inilah makna Allah sebagai Rabbul ‘Alamin, pemilik sekaligus penguasa dari seluruh keberadaan (pencipta segala sesuatu).
Allah SWT sangat menyayangi manusia dan memberikan kesempatan bagi kita untuk memperhatikan bukti kekuasaan-Nya supaya kita berpikir dan merenung. Dengan bukti-bukti tersebut akan membangkitkan hati dan pikiran manusia untuk memahami dahsyatnya kemampuan Allah. Dengan begitu, manusia juga akan lebih cepat untuk siap dalam meraih keagungan ilahi.
Dengan memahami bukti kekuasaan Allah dari surat dalam Alquran tersebut, kita juga akan lebih bersyukur dengan segala hal yang telah kita dapat di dunia ini. Sehingga, hal ini juga akan memudahkan kita dalam menggapai makrifat-Nya.
والله أعلمُ ﺑﺎ ﻟﺼﻮﺍﺏ
“dan Allah lebih tahu yang sebenar-benarnya”
Palembang, 27 Agustus 2021