Oleh: Rohmawati
Betapa Indahnya dunia dengan beragam ciptaannya yang Allah anugrahkan untuk manusia, yang hampir tanpa cela. Yang terkadang membuat sebagian manusia terlena dengan segala kenikmatan yang sementara hingga ia melupakan kehidupan yang sesungguhnya. Dan hal ini juga yang membuat manusia jatuh kelembah dusta.
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
وَمَاۤ اُوْتِيْتُمْ مِّنْ شَيْءٍ فَمَتَا عُ الْحَيٰوةِ الدُّنْيَا وَزِيْنَـتُهَا ۚ وَمَا عِنْدَ اللّٰهِ خَيْرٌ وَّاَبْقٰى ۗ اَفَلَا تَعْقِلُوْنَ
"Dan apa saja (kekayaan, jabatan, keturunan) yang diberikan kepada kamu, maka itu adalah kesenangan hidup duniawi dan perhiasannya; sedang apa yang di sisi Allah adalah lebih baik dan lebih kekal. Tidakkah kamu mengerti?" (QS. Al-Qasas 28: Ayat 60)
Dunia adalah perhiasan, baik kesenangan maupun kesedihan, dunia bukan tempat tinggal melainkan tempat untuk ditinggal. Maka dari itu jangan pernah berbangga diri, ketika segala keinginan dapat kau penuhi. Sebab apa yang kau miliki terutama soal materi adalah rezeki yang Allah titipi untuk sebagian manusia. Dan duniawi adalah suatu hal yang menguji.
Kekayaan, jabatan dan keturunan bukanlah sebab kebahagiaan. Sebab dunia sejatinya bukanlah tentang apa yang menjadi keinginan kita melainkan apa yang menjadi keinginannya. Sebagaimana yang Allah jelaskan dalam ayat diatas bahwasannya kebahagiaan yang lebih baik disisinya bukanlah tentang kekayaan, jabatan dan keturunan melainkan tentang hal-hal yang menjadi keridhoannya. karena jabatan, keturunan dan kekayaan yang kau miliki hanyalah sebatas perhiasan yang memang Allah ciptakan untuk manusia sebagai ujiannya.
Jangan Berlebih Dalam Mencinta
Mencintai memang sebuah anugrah dari sang maha cinta, namun segala kecintaan kita pada dunia jangan sampai melalaikan kita dari cinta sesungguhnya. Dan karena itulah Allah memberikan banyak peringatan kepada manusia agar tidak terlalu dalam mencintai hal-hal yang Allah sifati sebagai hal yang sementara. Sebab alam semesta, kehidupan dan manusia Allah ciptakan hanya untuk beribadah kepadannya. Dan adapun kesenangan dunia seperti kekayaan, jabatan dan keturunan yang Allah berikan kepada sebagian manusia adalah salah satu bukti kebesarannya yang Allah tunjukkan agar manusia itu mensyukurinya segala nikmatnya bukan justru mengingkarinya. Maka dari itu berpegang teguhlah pada kebenarannya, agar engkau tidak terpedaya oleh dunia. Bersabarlah dalam ujiannya karena surganya tidak diraih dengan harta, tahta melainkan dengan taqwa.
والله أعلمُ ﺑﺎ ﻟﺼﻮﺍﺏ
“dan Allah lebih tahu yang sebenar-benarnya”
Cilegon, 4 September 2021
