Shalat merupakan tiangnya agama dalam Islam, apabila seseorang lalai untuk melaksanakannya maka akan dipastikan menemui kesesatan.
Dalam rukun Islam, salat menempati urutan kedua setelah syahadat. Apabila seorang muslim sudah melakukan syahadat, maka salat menjadi yang pertama dan wajib ditunaikan. Bahkan ketika sedang sakit sekalipun tetap diperintahkan shalat sesuai kemampuan.
Meninggalkan salat fardu merupakan salah satu dosa besar. Allah SWT memberikan banyak ancaman dan siksaan bagi orang yang melalaikan salat lima waktu di alam dunia, kubur, dan akhirat. Salah satunya dimasukkan ke dalam neraka saqar. Seperti firman Allah SWT
مَا سَلَكَكُمْ فِيْ سَقَرَ ، قَالُوْا لَمْ نَكُ مِنَ المُصَلِّينَ
Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar (neraka)? Mereka menjawab: "Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan shalat."(Qs, Sl- Mudatsir: 42-43)
Hadis Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam :
بين الرجل وبين الشرك والكفر ترك الصلاة
"Antara seseorang dengan kesyirikan dan kekufuran adalah meninggalkan shalat." (HR. Muslim)
العهد الذي بيننا وبينهم الصلاة فمن تركها ـ أي الصلاة ـ فقد كفر
"Janji antara kita dengan mereka adalah 'Ash-Shalah', siapa yang meninggalkannya, sungguh dia telah kafir." (HR. Ahlussunan, dinyatakan shahih oleh Al-Albany dalam shahih Targhib wa Tarhib, 564).
Adapun orang yang meninggalkan shalat secara total, sedangkan ia meyakini hukum wajibnya dan tidak mengingkarinya, maka ia juga kufur. Yang berlaku dari argumen para ulama adalah bahwa kufurnya itu adalah kufur akbar yang menyebabkan pelakunya keluar dari Islam.
Dalam riwayat yang lain juga dijelaskan bagaiamana kejamnya siksaan bagi mereka yang meninggalkan shalat. Ibnu Abbas r.a. berkata Jika langit sudah terbuka, maka malaikat akan datang dengan membawa rantai sepanjang 7 hasta. Rantai ini akan digantungkan kepada orang yang tidak melaksanakan shalat. Kemudian dimasukkan dalam mulutnya dan akan keluar dari duburnya. Kemudian malaikat mengumumkan, “ini adalah balasan orang yang menyepelekan perintah Allah.” (Ibnu Abbas r.a). Na'udzubillah himinzalik
Semoga kita termasuk orang-orang yang senantiasa mendirikan salat dan melaksanakannya tepat waktu, serta mampu mengajak keluarga lainnya untuk salat tepat waktu.
والله أعلمُ ﺑﺎ ﻟﺼﻮﺍﺏ
“dan Allah lebih tahu yang sebenar-benarnya”