Oleh: Mutiara Aini
Islam adalah salah satu agama terbesar yang tersebar di seluruh dunia saat ini, dan menjadi satu-satunya agama yang diridhai oleh Allah SWT. Nama Islam lahir bukan karena pemberian dari seseorang atau sekelompok masyarakat, melainkan langsung berasal dari Sang Pencipta, Allah SWT.
Selama kita hidup menjadi seorang muslim, pernahkah kita memikirkan tentang makna Islam?
Melansir dari muslim.or.id, Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah menjelaskan tentang makna Islam yang artinya sebagai berikut:
"Berserah diri kepada Allah dengan mentauhidkan-Nya, dan taat serta patuh kepada-Nya, dengan penuh ketundukan dan perendahan diri".
Maka makna Islam adalah menundukkan diri kepada Allah dan taat kepada-Nya dengan mentauhidkan-Nya, memurnikan amalan hanya untuk-Nya, serta menaati perintah-Nya, dan meninggalkan larangan-Nya
Islam berasal dari kata dari “aslama”, “yuslimu”, “islaaman” yang berarti tunduk, patuh, dan selamat. Islam berarti kepasrahan atau ketundukan secara total kepada ajaran-ajaran Islam yang diberikan oleh Allah SWT.
Firman Allah SWT dalam Al-Qur'an surat Al Maidah ayat 3:
الْيَوْمَ أَكْمَلْتُ لَكُمْ دِينَكُمْ وَأَتْمَمْتُ عَلَيْكُمْ نِعْمَتِي وَرَضِيتُ لَكُمُ الْإِسْلَامَ دِينًا “…
Artinya:"....Pada hari ini telah Aku sempurnakan untukmu agamamu, dan telah Aku cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Aku ridhai Islam sebagai agama bagimu …” [Al-Maa-idah: 3]
Orang yang beragam Islam juga disebut Muslim, yang menunjukkan bahwa dirinya adalah hamba yang patuh terhadap Allah SWT, tunduk dan taat kepada-Nya, dengan melakukan apa yang Allah SWT perintahkan dan meninggalkan apa yang Allah SWT larang.
والله أعلمُ ﺑﺎ ﻟﺼﻮﺍﺏ
“dan Allah lebih tahu yang sebenar-benarnya”
Palembang, 10 September 2021
