Oleh: Emmy Emmalya
Berkali-kali peringatan di turunkan oleh Allah ﷻ lewat para Rasul-Nya lalu di lanjutkan oleh para ulama dan para pengemban dakwah tapi peringatan itu tidak pernah di gubris selalu di dustakan, bahkan para penyerunya malah dilabeli dengan berbagai stigma negatif.
Padahal para penyeru itulah yang akan membawa kepada kebahagiaan hidup baik di dunia maupun di akhirat nanti. Sebelum semuanya terlambat, sambutlah seruannya karena jika tidak, maka itu akan menjadi penyesalan yang tiada bertepi.
Sebagaimana penyesalan para penghuni neraka yang digambarkan dalam surat Al-Mulk ayat 10 dan 11 berikut:
وَقَا لُوْا لَوْ كُنَّا نَسْمَعُ اَوْ نَعْقِلُ مَا كُنَّا فِيْۤ اَصْحٰبِ السَّعِيْرِ (١٠)
فَا عْتَرَفُوْا بِذَنْبِۢهِمْ ۚ فَسُحْقًا لِّاَصْحٰبِ السَّعِيْرِ (١١)
Dan mereka berkata, "Sekiranya (dahulu) kami mendengarkan atau memikirkan (peringatan itu) tentulah kami tidak termasuk penghuni neraka yang menyala-nyala. "Maka mereka mengakui dosanya. Tetapi jauhlah (dari rahmat Allah) bagi penghuni neraka yang menyala-nyala itu."
Apa yang digambarkan dalam Al-Qur'an itu bukanlah dongeng atau bualan tapi hal itu benar-benar akan terjadi karena ia merupakan kabar dari Allah ﷻ agar menjadi peringatan bagi manusia.
Maka sebelum terlambat, sambutlah seruan para pengemban Risalah-Nya jangan sampai tertinggal hingga berujung penyesalan dan kesengsaraan.
والله أعلمُ ﺑﺎ ﻟﺼﻮﺍﺏ
“dan Allah lebih tahu yang sebenar-benarnya”
