Oleh: Emmy Emmalya
Allah ﷻ telah memperingatkan manusia agar mematuhi perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya. Jika tetap dalam pendiriannya maka silakan berbuat semaunya.
Karena walaupun satu dunia manusia tidak menyembah Allah ﷻ, Allah ﷻ tidak akan pensiun jadi Tuhan dan Allah ﷻ akan memusnahkan generasi tersebut dan diganti dengan generasi baru yang lebih taat dan bertakwa kepada-Nya. Sebagaimana firman Allah ﷻ dalam surat Al-An'am Ayat 133 berikut:
وَرَبُّكَ الْغَنِيُّ ذُو الرَّحْمَةِ ۗ اِنْ يَّشَأْ يُذْهِبْكُمْ وَيَسْتَخْلِفْ مِنْۢ بَعْدِكُمْ مَّا يَشَآءُ كَمَاۤ اَنْشَاَ كُمْ مِّنْ ذُرِّيَّةِ قَوْمٍ اٰخَرِيْنَ
"Dan Tuhanmu Maha Kaya, penuh rahmat. Jika Dia menghendaki, Dia akan memusnahkan kamu dan setelah kamu (musnah) akan Dia ganti dengan yang Dia kehendaki, sebagaimana Dia menjadikan kamu dari keturunan golongan lain."
Akan ada pada setiap zaman, manusia yang bertakwa kepada Allah ﷻ dan mereka selalu membela dan memperjuangkan agar hukum Allah ﷻ tegak di atas muka bumi.
Orang-orang yang bertakwa akan tetap memperjuangkan hukum-hukum Allah ﷻ dan tidak akan terpengaruh oleh propaganda orang-orang kafir.
Jikalau orang-orang kafir melakukan tipu daya maka orang-orang yang beriman dan bertakwa kepada Allah ﷻ tidak akan tertipu karena mereka memiliki petunjuk berupa Al-Qur'an dan As-sunnah.
Merekalah manusia pilihan Allah ﷻ yang akan terus berjuang hingga Allah ﷻ menjadi satu-satunya zat yang disembah di dunia ini.
والله أعلمُ ﺑﺎ ﻟﺼﻮﺍﺏ
“dan Allah lebih tahu yang sebenar-benarnya”