Oleh: Muflihah. S
إِنَّ الْمُنَافِقِينَ فِي الدَّرْكِ الْأَسْفَلِ مِنَ النَّارِ وَلَنْ تَجِدَ لَهُمْ نَصِيرًا
Sesungguhnya orang-orang munafik itu (ditempatkan) pada tingkatan yang paling bawah dari neraka. Dan kamu sekali-kali tidak akan mendapat seorang penolongpun bagi mereka. (QS. An-Nisa': 145)
Jika Allah ﷻ menyediakan neraka untuk orang-orang kafir. Dan penghuni neraka yang paling bawah adalah untuk mereka kaum munafik.
Apakah orang-orang munafik itu orang-orang kafir?
Lantas bila ciri-ciri orang munafik di lakukan oleh orang-orang Islam,
Apa sebutannya?
إنَّ الْمُنَافِقِينَ يُخَادِعُونَ اللَّهَ وَهُوَ خَادِعُهُمْ وَإِذَا قَامُوا إِلَى الصَّلَاةِ قَامُوا كُسَالَىٰ يُرَاءُونَ النَّاسَ وَلَا يَذْكُرُونَ اللَّهَ إِلَّا قَلِيلًا
Sesungguhnya orang-orang munafik itu menipu Allah, dan Allah akan membalas tipuan mereka. Dan apabila mereka berdiri untuk salat mereka berdiri dengan malas. Mereka bermaksud riya (dengan salat) di hadapan manusia. Dan tidaklah mereka menyebut Allah kecuali sedikit sekali. (QS. An-Nisa': 142)
Orang munafik itu tahu Allah, orang munafik itu salat. Namun mereka lakukan dengan malas. Bermaksud riya', dan mengingat Allah hanya sedikit.
Orang munafik itu berbicaranya dusta, berjanji sendiri, namun ia ingkari, sudah di percaya, ia khianati (berkhianat). Berapa kali kita di hianati, oleh pemimpin negeri ini?
Ternyata ada yang lebih berbahaya daripada Dajjal. Rasulullah ﷺ bersabda:
كُنْتُ أَمْشِي مَعَ رَسُولِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ، فَقَالَ : ( لَغَيْرُ الدَّجَّالِ أَخْوَفُنِي عَلَى أُمَّتِي ) قَالَهَا ثَلَاثًا . قَالَ : قُلْتُ : يَا رَسُولَ اللهِ ، مَا هَذَا الَّذِي غَيْرُ الدَّجَّالِ أَخْوَفُكَ عَلَى أُمَّتِكَ ؟ قَالَ : أَئِمَّةً مُضِلِّين
Aku berjalan bersama Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa salam lalu Beliau bersabda: Sungguh selain Dajjâl ada yang sangat membuatku khawatir atas umatku. Beliau sampaikan tiga kali, lalu Abu Dzar Radhiyallahu anhu berkata: Aku bertanya: Wahai Rasûlullâh, Apa yang lebih Engkau khawatirkan atas umatmu selain Dajjâl? Beliau menjawab: Para pemimpin yang menyesatkan. (Imam Ahmad dalam al-Musnad 21296)
Betapa mengerikannya Dajjal itu, dan kita harus senantiasa berlindung dari Dajjal. Dalam berdoa setiap salat melafazkan doa agar terlindung dari Dajjal dan juga fitnahnya.
Namun hari ini yang kita alami bukan Dajjal, tetapi lebih dahsyat daripada itu.
Para pemimpin-pemimpin yang dzalim, yang menyengsarakan rakyat. Aturan Islam di campakan, kedzaliman di tontonkan, miras di legalkan. Kaum LGBT di fasilitasi, dakwah di ancam, ulama di nista, penghina nabi di bebaskan, kejahatan terus di gemborkan, agama Islam di kaburkan, aturannya di campakan, oligarki di biarkan menggaruk kekayaan alam, rakyat kelaparan, menjerit tak ia dengarkan.
Kebutuhan pokok naik tanpa permisi, sidang sendiri, apa artinya demokrasi?
Dari rakyat, rakyat yang mana?
Untuk rakyat, rakyat yang mana?
Negeri ini adalah negeri yang lain dari pada yang lain. Sumber kekayaan melimpah, semua ada. Tetapi ketika yang mengelola bukan negara, melainkan kaum asing dan Aseng, sehingga kekayaan hanya dinikmati segelintir orang.
Banyaknya orang-orang munafik yang ikut berperan, mereka silau dengan dunia, yang tidak pernah puas dengan kekayaan. Dunia terus di kejar, tak mampu, dengan korupsi pun jadi.
Siapa yang mereka ikuti?
إنَّ الَّذِينَ كَفَرُوا لَوْ أَنَّ لَهُمْ مَا فِي الْأَرْضِ جَمِيعًا وَمِثْلَهُ مَعَهُ لِيَفْتَدُوا بِهِ مِنْ عَذَابِ يَوْمِ الْقِيَامَةِ مَا تُقُبِّلَ مِنْهُمْ ۖ وَلَهُمْ عَذَابٌ أَلِيمٌ
Sesungguhnya orang-orang yang kafir sekiranya mereka mempunyai apa yang di bumi ini seluruhnya dan mempunyai yang sebanyak itu (pula) untuk menebus diri mereka dengan itu dari azab hari kiamat, niscaya (tebusan itu) tidak akan diterima dari mereka, dan mereka beroleh azab yang pedih. (QS. Al-Ma'idah: 36)
Silahkan carilah dunia jika mampu melawan api neraka.
Al-Qur'an adalah kabar gembira untuk orang-orang yang bertakwa.
Agar tidak terkena silauan Dunia.
Agar berhati-hati terhadap orang-orang munafik.
والله أعلمُ ﺑﺎ ﻟﺼﻮﺍﺏ
“dan Allah lebih tahu yang sebenar-benarnya”
