Oleh: Lia Herasusanti
"Awas teroris bermunculan." Begitu komentar atas postingan yang mengajak pemuda muslim turut serta dalam memperjuangkan tegaknya kembali. Khilafah Islamiyah.
Komentar itu hanya menegaskan bahwa ada upaya sistematis membuat kaum muslimin takut akan ajaran agamanya sendiri. Dengan fitnah-fitnah keji yang dilontarkan, memang membuat kaum muslimin yang kurang ilmu menjadi bimbang.
Sebenarnya, jika sedikit saja lebih kritis, mencari tahu tentang ajaran Islam tentang khilafah, niscaya orang-orang yang bimbang ini akan menemukan bahwa khilafah adalah ajaran Islam. Meskipun ada upaya untuk menghilangkan ajaran ini dari benak kaum muslimin, namun dakwah yang gencar yang dilakukan para pejuangnya, seharusnya cukup untuk menjadikan mereka mendapatkan informasi yang benar tentang khilafah.
Walaupun demikian, tak dipungkiri barat berusaha melanggengkan kekuasaan mereka atas negeri kaum muslimin. Mereka menjadikan tangan kaum muslimin sendiri dalam melancarkan propaganda untuk meragu-ragukan umat akan ajaran agamanya sendiri. Padahal ancaman Allah sangat keras pada kaum muslimin yang melakukan hal seperti itu, sebagaimana firman Allah dalam Al-Qur'an surat An Nisaa ayat 115,
وَمَنْ يُشَاقِقِ الرَّسُولَ مِنْ بَعْدِ مَا تَبَيَّنَ لَهُ الْهُدَىٰ وَيَتَّبِعْ غَيْرَ سَبِيلِ الْمُؤْمِنِينَ نُوَلِّهِ مَا تَوَلَّىٰ وَنُصْلِهِ جَهَنَّمَ ۖ وَسَاءَتْ مَصِيرًا
"Dan barang siapa yang menentang Rasul sesudah jelas kebenaran baginya, dan mengikuti jalan yang bukan jalan orang-orang mukmin, Kami biarkan ia leluasa terhadap kesesatan yang telah dikuasainya itu dan Kami masukkan ia ke dalam Jahanam, dan Jahanam itu seburuk-buruk tempat kembali."
Semoga umat Islam lebih cerdas terhadap informasi yang diterimanya, sehingga bisa membedakan, mana yang benar-benar ajaran Islam, dan mana yang diselewengkan untuk kepentingan orang-orang kafir barat. Dan tak lupa, mintalah selalu petunjuk Allah dengan lantunan doa,
اللَّهُمَّ أَرِنَا الْحَقَّ حَقًّا وَارْزُقْنَا اتِّبَاعَهُ، وَأَرِنَا الْبَاطِلَ بَاطِلًا وَارْزُقْنَا اجْتِنَابَهُ، وَلَا تَجْعَلْهُ مُلْتَبِسًا عَلَيْنَا فَنَضِلَّ، وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَامًا
Allohumma arinal haqqo haqqon warzuqnat tibaa'ahu, wa arinal bathila bathilan warzuqnaj tinaabahu. Wa laa taj'alhu multabisan 'alayna fanadlilla, waj'al a lilmuttaqiina imaama.
Artinya:
"Ya Allah tunjukkanlah kepada kami yang benar itu benar dan bantulah kami untuk mengikutinya, dan tunjukkanlah kepada kami yang batil itu batil dan bantulah kami untuk menjauhinya. Janganlah Engkau menjadikannya samar di hadapan kami sehingga kami tersesat. Dan jadikanlah kami pemimpin bagi orang-orang yang bertakwa."
Semoga Allah tunjuki kita selalu dalam kebenaran. Aamiin.
والله أعلمُ ﺑﺎ ﻟﺼﻮﺍﺏ
“dan Allah lebih tahu yang sebenar-benarnya”
